
Tambirejo – Grobogan (24-01-2023), Desa Tambirejo selalu mendapatkan kejutan yang luar biasa dari Pemerintah, baik dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi maupuan Pemerintah Kabupaten, hal ini tak lepas dari kuasa Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyanyang. Pada minggu lalu kelompok ternak Martini Indah Tambirejo, telah mendapat bantuan ternak 10 ekor sapi dari Bupati Grobogan, selain itu petani Tambirejo juga mendapatkan bantuan traktor siluman dari Pemerintah Prov Jawa Tengah , dan kali ini mendapatkan bantuan dari Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan.
Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan pada awal tahun 2023 ini memberikan bantuan kepada Gapoktan Sedyo Utomo Desa Tambirejo untuk Pengembangan Integrated Farming Sektor Holtikultura. Bantuan berupa bibit pohon kelengkeng dan alpokat masing- masing sebanyak 660 pohon beserta pupuknya. Kegiatan pemberian bantuan ini tak hanya berupa bibit, namun juga diadakan pelatihan penanaman dan budi dayanya.
Sosialisasi awal dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan di balai Desa Tambirejo pada tanggal 20 Januari 2022 yang dihadiri oleh anggota Gapoktan Sedyo Utomo Desa Tambirejo.
“ Kenapa Desa Tambirejo dipilih oleh Pemerintah Kabupaten Grobogan untuk mendapatkan bantuan pohon bibit alpokat dan klengkeng pada tahun 2023 ini, karena semua itu melihat potensi yang ada di Desa Tambirejo yang bisa dilakukan pengembangan pertanian terpadu untuk sektor tanaman hotikultura, Desa Tambirejo juga ada kelompok tani ternak, yang tentunya mempunyai limbah sebagai bahan pupuk organik yang dibutuhkan oleh tanaman holtikultura” ujar Mbak Widi sapaan akrab Kabid Hortikultura Dinas Pertanian Kab. Grobogan dengan nama lengkap Nur Widiastuti, S.Si, M.Si.
Banyak hal yang disampaikan Mbak Widi dalam acara sosialisasi Pengembangan Integrated Farming Sektor Holtikultura, tersebut. Sedangkan untuk pelatihan program tersebut dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 2023 yang bertempat di balai Desa Tambirejo, yang dihadiri oleh 60 orang peserta, yang terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama untuk pelatihan penanaman dan budidaya alpokat yang dikuti 30 peserta, dan sesi kedua pelatihan penanaman dan budidaya klengkeng. Untuk pelatihan tersebut dilatih oleh nara sumber yang handal pernah berlatih di luar negeri yaitu Bapak Slamet Waluyo.

Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Desa Tambirejo dan Pengurus Gapoktan Sedyo Utomo. Selain pelatihan sekaligus diadakan penyerahan bantuan secara simbolis dari Dinas Pertanian Kepada Desa Tambirejo, yang diserahkan oleh Mbak Widi dan diterima Mas Aan selaku Kepala Desa Tambirejo. Acara berjalan dengan lancar sampai akhir. Semoga semuanya mendapatkan ridha Allah SWT, petani makmur dan sejahtera. Aamiin. (shp).