
Tambirejo- Grobogan ( 28-07-2022) , hari ini bertempat mulai pukul 09.00 WIB, di Balai Desa Tambirejo, Puskesmas Toroh 1 mengadakan pelatihan Kaji Sawo Mateng . Kaji Sawo Mateng merupakan kepanjangan dari Kader siji sak wong meteng yang artinya adalah satu orang kader bertanggung jawab memantau dan mengawasi satu orang ibu hamil yang mempunyai resiko, dari awal kehamilan sampai pasca kelahiran. Program kaji sawo mateng ini merupakan salah satu program Kabupaten Grobogan melalui Dinas Kesehatan , untuk mengurangi angka kematian ibu maupun anak yang cukup tinggi di Kabupaten Grobogan.
“ Dengan adanya pelatihan kaji sawo mateng di Desa Tambirejo ini, kami sangat bersyukur karena bisa menambah wawasan dan pengetahuan bagi kader di Desa Tambirejo, namun juga menjadikan tanggung jawab kita sebagai kader bertambah, karena setiap kader harus melaksanakan tugas dan tanggung jawab setelah mendapatkan pelatihan ini, dan kami juga sangat berterima kasih kepada para kader yang selama ini selalu aktif membantu desa, meskipun tidak ada honor maupun bantuan operasional kader, semoga perjuangan Panjenengan semua selalu mendapatkan ganti dari Allah SWT dan ridha Nya , aamiin “ ujar Aan panggilan akrab Kepala Desa Tambirejo dalam acara sambutan.
Pelatihan kaji sawo mateng di Desa Tambirejo dengan nara sumber salah satunya adalah Siswati, S.Keb. bidan desa senior dari Puskesmas Toroh 1, diikuti 50 ( lima puluh ) orang peserta yang berasal dari perwakilan lingkungan RW masing- masing 5 ( lima ) orang kader . Kepala UPTD Puskesmas Toroh 1 Iwan Satrianto, SKM sebagai orang yang baru di Puskesmas Toroh menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Desa Tambirejo, yang selama ini selalu membantu kegiatan Puskesmas, dengan dukungan dana untuk bidang kesehatan yang didanai dari APBDes sehingga program – program bidang kesehatan yang dilaksanakan Puskesmas Toroh 1 di desa, selama ini dapat berjalan lancar.
Peserta sangat antusias mengikuti acara tersebut, apalagi dengan jokey- jokey segar dari nara sumber membuat peserta betah duduk menyimak satu persatu materi yang disajikan sampai berakhirnya setiap sesi.
Acara berakhir ditandai dengan foto bersama peserta dengan nara sumber maupun Kepala Puskesmas Toroh 1. Bidan Desa Tambirejo Tri Yatmi, S. Keb, bersama Tim PKD yang selama ini sebagai ujung tombak di desa tetap siaga mengawal langkah kerja keder untuk menindaklanjuti hasil pelatihan tersebut. Semoga semuanya mendapatkan ridha Allah SWT, angka kematian ibu dan anak menjadi zero persen, serta semua warga sehat dan sejahtera lahir maupun batin. Aamiin ( shp )